di copas dari : http://www.beritaterheboh.com/2020/01/diperiksa-polisi-teddy-dicecar-beberapa.html
Beritaterheboh.com - Suami Lina Jubaedah, Teddy Pardiana dimintai keterangan di Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis (9/12) malam. Semua itu berkaitan dengan laporan Rizky Febian mengenai dugaan kematian Lina.
Dari pantauan, Teddy yang mengenakan jaket warna merah datang bersama Putri Delina, (anak Lina dari pernikahannya dengan Sule). Mereka memasuki gedung Satreskrim Polrestabes Bandung.
Setelah sekitar satu jam berada di dalam gedung Satreskrim, Teddy menjelaskan penyidik menanyakan beberapa hal terkait kematian Lina.
"Menanyakan beberapa pertanyaan. Sekarang hanya cek handphone oleh tim IT kepolisian. Besok dipanggil lagi, mungkin di-BAP. Pihak Kepolisian baik. Dari kemarin juga terlihat terus bekerja, mungkin agar masalah lainnya cepat selesai," kata dia.
Dia mengaku akan kooperatif dengan polisi agar simpang siur masalah ini cepat selesai. Alasannya, agar ia bisa fokus menjaga anaknya yang masih bayi.
Teddy menganggap wajar pelaporan yang dilayangkan oleh Rizky Febian berkaitan dengan dugaan kejanggalan penyebab meninggalnya Lina.
"A Iki (Rizky Febian) mungkin ingin memastikan apakah kematian Ibunya itu diakibatkan tindakan kriminal atau memang karena sakit. Semuanya saya serahkan kepada tim dokter dan pihak Kepolisian," terangnya.
"Saya tidak akan menempuh jalur hukum lagi. Saya kira hasilnya sudah cukup jelas. Saya mengerti, A Iki membawa ini sampai ke jalur hukum karena ada rasa penasaran dan ingin melakukan yang terbaik untuk ibunya," terangnya.
"Saya pun ingin kooperatif agar ini cepat selesai. Saya tidak akan menuntut balik. Saya pun tidak sakit hati. Saya harus menyayangi Iki sebagai anak sendiri, sebagaimana amanat Lina," pungkasnya.
Sementara itu, Putri Delina memilih untuk tidak memberikan pernyataan kepada wartawan.(Merdeka.com/Artikel Asli)
Dari pantauan, Teddy yang mengenakan jaket warna merah datang bersama Putri Delina, (anak Lina dari pernikahannya dengan Sule). Mereka memasuki gedung Satreskrim Polrestabes Bandung.
Setelah sekitar satu jam berada di dalam gedung Satreskrim, Teddy menjelaskan penyidik menanyakan beberapa hal terkait kematian Lina.
"Menanyakan beberapa pertanyaan. Sekarang hanya cek handphone oleh tim IT kepolisian. Besok dipanggil lagi, mungkin di-BAP. Pihak Kepolisian baik. Dari kemarin juga terlihat terus bekerja, mungkin agar masalah lainnya cepat selesai," kata dia.
Dia mengaku akan kooperatif dengan polisi agar simpang siur masalah ini cepat selesai. Alasannya, agar ia bisa fokus menjaga anaknya yang masih bayi.
Teddy menganggap wajar pelaporan yang dilayangkan oleh Rizky Febian berkaitan dengan dugaan kejanggalan penyebab meninggalnya Lina.
"A Iki (Rizky Febian) mungkin ingin memastikan apakah kematian Ibunya itu diakibatkan tindakan kriminal atau memang karena sakit. Semuanya saya serahkan kepada tim dokter dan pihak Kepolisian," terangnya.
"Saya tidak akan menempuh jalur hukum lagi. Saya kira hasilnya sudah cukup jelas. Saya mengerti, A Iki membawa ini sampai ke jalur hukum karena ada rasa penasaran dan ingin melakukan yang terbaik untuk ibunya," terangnya.
"Saya pun ingin kooperatif agar ini cepat selesai. Saya tidak akan menuntut balik. Saya pun tidak sakit hati. Saya harus menyayangi Iki sebagai anak sendiri, sebagaimana amanat Lina," pungkasnya.
Sementara itu, Putri Delina memilih untuk tidak memberikan pernyataan kepada wartawan.(Merdeka.com/Artikel Asli)