Pendukungnya Bawa Poster Bertuliskan "Presiden Hasil Sindikat", Anak Buah SBY Sentil Anies Baswedan

di copas dari : http://www.beritaterheboh.com/2020/01/pendukungnya-bawa-poster-bertuliskan.html

Beritaterheboh.com - Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyarankan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menganggapi aksi pendukungnya yang membawa poster bertuliskan "Lengserkan Presiden".

Dalam video berdurasi satu menit yang diunggah Ferdinand, tampak sejumlah ibu-ibu membawa poster dengan tulisan yang beragam. Salah satunya yakni tulisan 'Lebih baik Anies daripada Presiden hasil sindikat.'



Ferdinand juga menyarankan Anies untuk meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo atas tindakan pendukungnya tersebut.

"Mungkin ada baiknya @aniesbaswedan memberi komentar tentang aksi ibu-ibu ini dan memimta maaf kepada Presiden @jokowi karena ini bisa diartikan Pendukung (Kelompok) Anies berusaha lengserkan Jokowi. Ini tidak elok dalam hirarki pemerintahan. Dan ini berimplikasi hukum," tulis @FerdinandHaean2 di Twitter.

Sebelumnya, Ferdinand mengaku prihatin melihat banyaknya poster yang dibawa para pendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat melakukan aksi di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/1/2020). Ia menilai tulisan dalam poster-poster tersebut tidak layak.



Sebagian dari poster tersebut dianggap membenturkan Anies dengan Presiden Joko Widodo. Seperti beberapa poster yang tersebar di media sosial dengan tulisan 'Loe pilih Anies, Ape kite langserin Presiden loe', 'Kita semua dukung Bang Anies', 'Lebih baik Anies dari pada Presiden hasil sindikat', dan poster lainnya.

"Prihatin melihat aksi para pendukung @aniesbaswedan kemarin yang membawa-bawa poster yang tak patut. Poster itu jelas membenturkan Anies dengan @jokowi, apa tidak dipikir dampaknya secara benar?" tulis @FerdinandHaean2 di Twitter.

Menurutnya, pendukung Anies memang layak membela, namun membelanya tidak membenturkan Anies dengan Presiden yang sedang menjabat.

"Silahkan bela Anies, tapi jangan benturkan dengan Presiden. Ingat etika dan hirarki, nanti menyesal," kata dia.akurat.co]