Dibully Gegara Komentari Anies Soal Pompa, Addie MS Beri Jawaban Bijak

di copas dari : http://www.beritaterheboh.com/2020/01/dibully-gegara-komentari-anies-soal.html

Beritaterheboh.com - Musisi Addie MS disuruh jadi gubernur  gegara mengomentari bantahan Anies Baswedan mengenai informasi yang menyebutkan ada pompa di pintu air mengalami kerusakan sehingga tak dapat mengalirkan air ketika Jakarta kebanjiran pada awal 2020.

Anies mengatakan pompa tidak rusak, melainkan ada sebagian yang diistirahatkan karena sedang maintenance. Penjelasan Anies ini kemudian dimuat di media massa, antara lain CNBC Indonesia dengan judul Bantah Pompa Air Rusak, Anies: Itu Diistirahatkan!

Setelah berita tersebut dishare ke media sosial, Addie pun berkomentar lewat akun Twitter @addiems: "Oh... Diistirahatkan."


Komentar itu memancing tangapan netizen dengan akun @abdee_sandego. Dia menyuruh Addie untuk jadi pemimpin Jakarta. "Ayo ADDIE MS maju jadi gubernur."

Addie mengatakan tidak pernah bercita-cita menjadi pejabat. Dia mengatakan sejak kecil cita-citanya menjadi musisi.

"Hidup hanya sekali dan singkat. Aku ingin bahagia, dengan jadi diri sendiri. Yang aku ingin: jadi pengamen. Alhamdulillah kini aku amat berbahagia," katanya.

Sebelumnya, Anies menjelaskan pompa air di Jakarta ada 478 unit. Senapa ada pompa tidak berfungsi, kata dia, karena ada siklusnya.

"Nggak-nggak (rusak), tentu begini kalau dikatakan pompa itu, nanti kita siapkan data, ada datanya, seperti juga kalau kita ada pompa sebanyak 478 apakah semuanya bisa difungsikan? Tentu tidak karena ada siklusnya," kata Anies dalam laporan CNBC Indonesia.

Lantas Anies mengilustrasikan dari 10 pompa yang ada, 7 beroperasi dan 3 lainnya harus diistirahatkan. "3 istirahat itu dalam kondisi normal, lalu dicek maintenance-nya ada misalnya yang satu yang harus dalam proses maintenance. tapi insyaAllah semuanya disiagakan bahkan kita audit khusus untuk persiapan rumah-rumah pompa pompanya dan petugasnya," kata Anies dalam laporan media. [akurat.co/ artikel asli]